Inilah Browser Anti Cryptojacking Amankan Surfing Internet

Selama ini, cryptojacking dianggap sebagai sebagai virus yang tidak berbahaya tetapi secara diam-diam menambang kripto yang masuk ke kantong pemiliknya. Dan sampai hari ini, cryptojacking merupakan salah satu serangan yang paling cepat berkembang di internet, dimana tahun 2018 telah meningkat sekitar 30 persen. Belakangan, beberapa pengembang aplikasi telah mengumumkan bahwa mereka merilis browser anti cryptojacking untuk versi terbarunya.

Pengguna browser umumnya tidak menyadari, bahwa program ini diam-diam menggunakan resource untuk menambang cryptocurrency. Umumnya serangan ini terjadi pada perangkat yang tidak menggunakan antivirus dan antimalware. Perangkat apapun yang menggunakan browser atau bisa mengakses website, akan dimanfaatkan sebagai sumber penambangan kripto.

Tidak perduli ponsel Anda jadul atau tidak, sepanjang membuka browser dan mengakses website mereka. Maka resouce akan digunakan untuk menambang cryptocurrency. Umumnya website-website ini menayangkan video online yang bedurasi lama, bahkan juga banyak iklan yang disisipi script cryptomining. Bagaimana mengatasi malware ini yang sering membuat ponsel cepat panas dan baterai cepat habis?

Update terbaru opera browser telah memerangi cryptojacking. Opera mobile browser merupakan kandidat pertama yang mendukung Web 3.0 dan telah memasang perangkat lunak anti cryptojacking pada Januari 2018. Selain itu juga ditambahkan menu wallet Ethereum pada opera mobile browser.

Kemudian pada 30 Agustus lalu, Firefox mengumumkan akan memblokir malware cryptojacking pada versi browser terbaru mendatang. Pembaruan ini juga dianggap sebagai inisiatif anti-tracking, dimana 55 persen waktu akses sebuah situs dihabiskan untuk tracking pihak ketiga. Pemblokiran cryptojacking atau script cryptomining akan berfungsi secara default. Ini akan membantu pengguna awam tanpa harus mengubah setelan tambahan.

Sumber: Browser Anti Cryptojacking Amankan Komputer Dan Ponsel

Leave a comment